Hal Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Installasi Ulang Windows - Bagi Template

Kamis, 13 Agustus 2015

Hal Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Installasi Ulang Windows

Assalamualaikum.. Wr.Wb.
Beberapa waktu yang kemudian kita sudah sama-sama berguru cara menciptakan file ISO Windows 8 Pro dan cara menimbulkan flashdisk menjadi Bootable untuk installasinya. bagi teman-teman yang masih belum mengerti sanggup flash back kembali kesini -> Cara Membuat File ISO Windows.

Pelajaran perihal cara installasi windows ini, saya peruntukkan untuk siswa/siswi dan teman-teman saya yang masih ulet mencari pengetahuan dan pelajaran perihal tahapan-tahapan maupun proses dalam melaksanakan installasi windows. Sebenarnya kita sanggup melaksanakan installasi windows sendiri atau merecovery sistem operasi windows yang sedang kita gunakan tengah mengalami corupt file system, hang, terinfeksi virus dan lain sebagainnya.

Sebelum kita masuk pada topik pembahasan ataupun tahapan-tahapan dalam instalasi windows, kita harus mengetahui apa saja permasalahan atau penyebab sehingga kita harus melaksanakan instal ulang windows kita, atau mengganti windows dengan nama windows yang berbeda, misal kita memakai windows 7 dan ingin mencoba windows 8 maka kita harus menginstal windows 8 dan dari windows 8 ingin upgrade ke windows 8.1 kemudian ke windows 10, begitupun sebaliknya.  

Ohh iya, beberapa hari yang kemudian siswa saya ada yang bertanya : "apakah sesudah kita melaksanakan instal ulang windows, data, file-file dan aplikasi kita juga akan ikut terhapus atau terformat ?" jawabannya mungkin iya dan mungkin tidak, tergantung dari parahnya kerusakan sistem operasi windows yang sedang digunakan, apabila memiliki hardisk eksternal alangkah lebih baiknya dibackup terlebih dahulu dan diselamatkan data-data yang sekirannya cukup penting.
Untuk aplikasi atau software yang telah terinstal kemungkinan besar akan terhapus alasannya ialah instalasi tersebut berada pada file sistem atau data C:/ windows, atau penempatan lokasi instalasi yang akan dijadikan daerah menyimpan folder file dari aplikasi tersebut, semisal partisi D:/.

Misalnya laptop/pc kita sudah terinstal office dan sudah memiliki banyak dokumen-dokumen yang berupa file Ms.Word, Ms.Excel, Power Point dan lain-lain yang berada dalam library document. jadi yang harus kita utamakan dan selamatkan ialah file-file tersebut terlebih dahulu dengan cara kita backup atau kita piindahkan ke partisi lain atau ke hardisk eksternal maupun flashdisk. 

Hal itu kita lakukan apabila  kita ingin melaksanakan instal ulang hanya pada partisi C:/ jadi, partisi D:/ dan E:/ tidak perlu kita format atau di delet.  Semua itu kembali lagi pada seberapa parahnya kerusakan Os windows kita, asal jangan Os window rusak dikarenakan hardisk yang sudah kena bad sector itu jadi 2 PR dah, beli gres atau ke tukang service.. hehehehehe

Lalu ada lagi pertanyaan dari siswa yang lain : "bagaimana cara masuk BIOS pada komputer ? saya menekan tombol F2 terus menerus sesudah komputer dihidupkan tapi tidak masuk-masuk ke tampilan BIOS ?". Untuk masuk ke tampilan BIOS atau sajian BIOS di komputer/pc biasanya kebanyakan dengan menekan tombol Delete, namun hal itu harus dilihat atau diperhatikan pada tampilan bawah layar saat komputer dinyalakan biasanya ada sebuah arahan atau pemberitahuan tombol apa yang harus di tekan untuk masuk kedalam BIOS.

Karena jenis dan nama Motherboard itu beda-beda, maka kita harus mengetahui komputer dengan motherboard brand apa yang kita gunakan, misal brand American Megatrends, Phoenix, AMI/Award, dll. Begitupun dengan laptop biasanya menekan tombol F2, namun kembali lagi ke brand motherboard masing-masing. untuk melihat kembali apa itu Bios dan tombol-tombol untuk masuk ke bios, sobat sanggup baca lewat sini -> Bios dan Fungsinya Beserta Tombol Untuk Masuk Ke Tampilan Bios. Lalu untuk sebagian menu-menu bios sanggup dilihat dari sini -> Menu-Menu Yang Umumnya Terdapat Pada Bios.

Setelah kita mengetahui hal-hal apa saja yang harus kita perhatikan sebelum melaksanakan instal ulang windows, baik itu dari segi medianya yang berupa Cd windows/folder yang berisi file-file windows, Flashdisk, Software untuk menimbulkan Fd menjadi Bootable serta BIOS, alasannya ialah hal itu sangat berkaitan satu sama lain, menyerupai hardware yang tidak sanggup bekerja tanpa adanya pemberian software, begitupun sebaliknya alasannya ialah mereka tidak sanggup dipisahakan satu sama lain sanggup dikatakan mereka saling membutuhkan satu sama lainnya dan saling berhubungan.

Ok, oke kita ke prakteknya, yaitu  bagaimana cara melaksanakan instal ulang windows/maupun mengganti windows dengan memakai flashdisk yang telah dijadikan bootable. silahkan masuk lewat pintu depan ya.. disini pintunya ->    Belajar Instal Ulang Windows 8 Pro Dengan Menggunakan Flashdisk

   
Comments


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
x-)
(k)
Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done