Macam-Macam Tipe Data Dan Perintah Mysql

Sistem Informasi    Comment   

Nurhidayat.id - Selamat siang sobat, pada artikel ini saya membahas mengenai macam-macam tipe data dan printah di MySQL. pemilihan tipe data sebelum membuat database sangat penting alasannya ialah nanti data yang masuk akan menyesuaikan dengan tipe data pada database yang sahabat pilih.

MySQL merupakan salah satu software yang berfungsi sebagai RDBMS (Relational Data Base Management System) pada sebuah sistem operasi. Software ini didistribusikan secara gratis melalui internet dan merupakan DBMS (Data Base Management System) bawaan pada sistem operasi linux.

MySQL memakai bahasa standar yang telah usang digunakan untuk mengakses database yaitu SQL (Structured Query Language). Selain mempunyai kemampuan untuk meng-query data, SQL juga mempunyai kemampuan untuk : Pendefinisian struktur data, mengubah data, mengendalikan keamanan.

SQL sanggup digunakan oleh banyak sekali kalangan ibarat :

1. DBA (Database Administrator) untuk membuat serta mengendalikan pengaksesan database.
2. Pengguna (User) digunakan sebagai bahasa query interaktif.
3. Pemrogram (Programmer) untuk mengakses database di dalam kode-kode aktivitas yang dibuat.

Pada sistem client-server, SQL digunakan untuk implementasi sistem client-server. Client sanggup menjalankan aplikasi untuk mengakses database yang ada diserver.

Tipe data MySQL

Bila dibanding dengan SQL lain, MySQL mempunyai tipe data yang lebih khusus, selengkapnya sanggup kita lihat pada tabel berikut :

1. CHAR. Untuk menyatakan karakter
2. VARCHAR. Untuk menyatakan string yang variabel
3. FLOAT. Untuk menyatakan bilangan real
4. DOUBLE. Untuk menyatakan bilangan real
5. TINYINT. Untuk menyatakan bilangan bulat
6. SMALLINT. Untuk menyatakan bilangan bulat
7. MEDIUMINT. Untuk menyatakan bilangan bulat
8. INT. Untuk menyatakan bilangan bulat
9. MEDIUMTEXT. Untuk menyatakan data teks
10. DATE. Untuk menyatakan tanggal
11. TIME. Untuk menyatakan jam 
12. TIMESTAP. Untuk menyatakan jam sistem

Perintah MySQL

Perintah SQL sanggup dibagi atas 5 kelompok, yaitu :

a. DDL (Data Definition Language)

Merupakan kelompok perintah untuk mendefinisikan atribut-atribut database, ibarat tabel, record, batasan nilai atribut dan kekerabatan antar tabel. Pernyataan-pernyataan yang termasuk kelompok ini antara lain :

1. CREATE : untuk membuat sebuah database atau sebuah tabel dalam sebuah database. 
2. ALTER : untuk merubah struktur atau menambah field sebuah tabel.
3. DROP : untuk menghapus sebuah table dari sebuah database

b. DML (Data Manipulation Language)

Merupakan kelompok perintah untuk memanipulasi data didalam database, contohnya untuk mengambil, menyisipkan, mengubah nilai, dan menghapus record. Pernyataan yang tergolong kelompok ini antara lain :

1. SELECT : untuk menentukan data
2. INSERT : untuk menambah data
3. DELETE : untuk menghapus record
4. UPDATE : untuk mengubah data

c. DCL (Data Control Language)

Berisi pernyataan untuk mengendalikan pengaksesan data. Pengendalian sanggup dilakukan per-user, per-tabel, per-field, maupun per-operasi (pernyataan) yang boleh dilakukan. Pernyataan yang tergolong kelompok ini ialah :

1. GRANT : memperlihatkan kendali pengaksesan data.
2. REVOKE : Menghilangkan hak akses
3. LOCK TABLE : Mengunci tabel

d. Pengendalian transaksi

Pernyataan yang digunakan untuk mengendalikan transaksi adalah:

1. COMMIT : menyetujui rangkaian perintah (transaksi) yang telah berhasil dilakukan
2. ROOLBACK : membatalkan transaksi yang dilakukan alasannya ialah adanya kesalahan atau kegagalan pada salah satu rangkaian perintah

e. Pengendalian program

Menyangkut pernyataan yang berafiliasi dengan pernyataan SQL dalam bahasa lain (embedded SQL). Pernyataan SQL yang termasuk kelompok ini antara lain :

1. CLOSE : menutup pointer yang menunjuk ke tabel
2. DECLARE : mendeklarasikan pointer.
3. OPEN : membuka pointer.

Sumber https://www.nurhidayat.id/